🌤️ Cerita Dewasa Dengan Anjing
karenasudah terlalu lama menunggu, suamikupun udah gak tahan dengan posisiku yang masih nungging, mas pur menancapkan kontolnya ke memekku, karena saking terangsangnya mas pur pun menyemprotkan sperma ke rahimku bercampur dengan sperma wiliem, setelah 15 menit kontol moli udah mengkerut dengan membanjiri rahim elin dengan spermanya, dengan
Akutak kuasa apa-apa hanya mampu tergolek dan berkedip-kedip di lantai. Aku melihat bagaimana sorot mata ketakutan pada wajah Fatimah istriku itu. *** Cerita Dewasa ***. Ternyata maling itu merentangkan tangan istriku dan mengikatnya terpisah di kanan kiri kisi-kisi ranjang kayu kami. Demikian pula pada kakinya.
MemandikanAnjing dengan Deterjen. Seorang anak laki-laki, sekitar delapan tahun, berada di pojok toko kelontong sedang mengambil satu kotak deterjen ukuran yang besar. Penjual itu berjalan mendekat dan mencoba bersikap ramah, bertanya kepada anak laki-laki itu apakah dia harus mencuci banyak pakaian. "Oh, tidak ada cucian," kata anak laki-laki
CeritaDewasa Ngeseks dengan Gadis Berjilbab yang Cantik. Tangan kananku mulai memainkan clit-nya, ternyata sudah banjir, kugesek klitorisnya dgn jari tengahku, perlahan-lahan, desahan dan lenguhan makin sering kudengar. Dia mulai melakukan gaya anjing dan aku mulai memasukkan kont0lku ke sela-sela pahanya yg menggiurkan dan aku tarik
CommentsOff on Sex Dewasa Dengan Anjing. Cerita Seks Dengan Hewan. February 18, 2018. Comments Off on Cerita Seks Dengan Hewan. Cerita Dewasa Ngentot Dengan Binatang. Comments Off on Cerita Dewasa Bercinta Dengan Istriku Dan Adikku. Cerita Dewasa Om Dino Yang Nakal. August 5, 2022. Comments Off on Cerita Dewasa Om Dino Yang Nakal.
Search Cerita Pesugihan. Jika ingin mendapatkan kekayaan secara mendadak, seseorang harus melakukan ritual pesugihan pada hari Jumat Legi Ahmad Suradji (12 December 1952 – 10 July 2008), also known as Nasib Kelewang and Datuk Maringgi, was an Indonesian serial killer who admitted to murdering 42 girls and women between 1986 and 1997 Umur saya
ceritadewasa plus dientot anjing *** Cerita Dewasa *** Setelah selesai maka aku pun bergegas berdiri sambil menghalau pergi anjing Pitbull itu, saat aku berdiri CD-ku terjatuh ke lantai, rupanya tanpa kusadari sejak tadi CD-ku sudah terlepas dan begitu terjatuh CD-ku langsung disambar anjing Pitbull tadi dan digondol lari keluar.
Search Cerita Sex Bu Ustazah. Nama Beny tetep gua pake sebagai nama gua Gadis Melayu Stim 3gp ,video lucah ,cerita lucah,cerita seks melayu,melayu boleh,melayu lucah,cikgu suraya,cerita bokep,lucah melayu,budak sekolah,seks melayu,main dengan ustazah,cerita lucah mabuk,cerita kena lancap,cerita lucah aku blogspot,kisah cikgu cina,bomoh main cipap,cerita
5 Seks Dengan Hewan. Keesokan harinya, kupikir keadaan akan kembali normal seperti hari-hari biasa. Namun apa yang kulakukan kemarin terhadap Joki rupanya merupakan sebuah kesalahan besar. Entah kenapa aku merasa bahwa Joki saat ini terlihat sangat horny padaku, dia bahkan sering berusaha menyetubuhi kakiku dan melompat lompati aku.
Ceritadewasa : seks dengan dua sepupuku Saya adalah seorang laki-laki yang tergolong sudah dewasa, Nama saya Dismon aku berumur 35 tahun, di usiaku yang tergolong sudah cukup umur untuk berumah tangga, tapi sampai saat ini saya belum juga menikah. “Anjing, ternyata kedua ponakanku ini sudah terbiasa melakukan adegan seperti ini rupanya.
dengananjing wikibit me, video bokep cewek vs anjing jodhtinubgocontcan wixsite com, video mesum ngentot sama anjing, anjing besar ngentot dengan tante seksi nonton bokep, cewek india ngentot dengan pria arab bokep24, video bokep cewek vs anjing nsurunbruthar, cerita dewasa memekku di entot sama anjing, gambar gadis
Begituanjing pom dewasa, bulunya akan menjadi indah. 7. Melatih Anak Anjing Pom untuk Tidak Buang Kotoran Sembarangan. Bagian penting dan perawatan anak anjing pom adalah pelatihan buang kotoran di rumah. Seekor anak anjing pom yang tidak belajar hal ini lebih cepat, dia akan tumbuh menjadi anjing pom dewasa yang sulit diajak untuk hidup bersama.
qUzqV. Aku bernama Mona, umurku 17 tahun, karena kecantikanku, kulitku yang putih mulus serta bodyku yang sintal dengan payudara berukuran 34B yang kencang dan padat, tentu banyak cowok yang ingin mencicipi tubuhku dan aku tidak pernah menolak cowok manapun yang ingin menikmati body sexyku ini sehingga banyak penis yang memasuki mulut, anus, dan vaginaku, mulai dari cowok ganteng sampai abang tukang becak pernah merasakan nikmatnya tubuhku. Pada suatu hari, ayahku menyuruhku untuk tinggal sementara di peternakan Anjing milik tanteku, sekalian untuk mengisi waktu luangku selama 2 bulan katanya. Tadinya aku malas untuk mengawasi peternakan tanteku, tapi setelah dipikir-pikir disana aku bisa ngesex dengan pekerja peternakan, jadinya aku setuju aja dengan perintah ayahku. Besoknya aku berangkat ke peternakan ditemani supir ayahku yang sering menikmati tubuhku. Di perjalanan, tangan kirinya menyusup ke dalam tank topku lalu dia meremas-remas dadaku yang montok dan dia juga memainkan putingku dengan lembut sehingga aku mendesah kegelian sementara tangan kanannya tetap memegang berkata ah bapak, tangan bapak bandel banget dee…abisnya body non montok banget sih, jadi pengen megang-megang terus, jawab supirku yang sudah berumur 53 tahun ini. Aku membalas ,kan bapak udah sering ngentotin aku, emangnya bapak gak bosen..?mana mungkin saya bosen kalau ngentotin cewek cantik n montok kayak non,balas supirku. Aku membalas dengan mengelus penisnya yang sudah tegang dari tadi. Setelah 5 menit, dia puas memainkan payudaraku, kemudian tangannya bergerak turun ke arah selangkanganku dan mengorek-ngorek vaginaku yang masih terbungkus celana dalam. Dia menusuk-nusukkan jarinya ke vaginaku membuat aku merasakan nikmat, lalu dia menyuruhku untuk melepas celana dalam serta rok miniku, setelah kulepaskan celana dalam dan rok miniku, kutaruh celana dalamku di depan lubang vaginaku 3 jarinya langsung dimasukkan ke dalam vaginaku lalu dia menggerakkan 3 jarinya itu keluar masuk vaginaku sehingga membuatku menggelinjang kenikmatan, dan 10 menit kemudian aku mencapai orgasme dan mengeluarkan cairan deras sekali yang membasahi jari-jari supirku yang masih memaju-mundurkan jarinya ke dalam vaginaku dan karena banyak sekali cairanku meleleh keluar vaginaku dan menetes ke celana dalamku yang tadi kutaruh di depan setelah cairanku habis, supirku menyodorkan jari-jarinya yang berlumuran cairanku ke mulutku dan langsung kujilati cairanku sendiri yang ada di jari supirku. Kemudian, aku berkata ,nah sekarang giliran bapak yaa… lalu aku membuka resleting celananya dan mengeluarkan penisnya yang sudah keriput itu, tanpa basa-basi langsung kukulum penisnya itu yang membuatnya mendesah aaahhh,,,non teerruuss,,,, aku jilati setiap senti batangnya, kuemut-emut kepala penisnya, kusentil-sentil lubang kencingnya dengan lidahku dan juga biji pelirnya kumasukkan ke dalam mulutku. Tehnikku itu memang membuat para cowok tidak bisa menahan lama-lama, sehingga dalam waktu 3 menit supirku menyemburkan spermanya yang hangat ke dalam mulutku, yang langsung kutelan dengan penisnya sudah lemas tapi aku masih menjilati dan mengemut-emut penisnya yang pasti membuatnya geli dan ngilu. Supirku berkata ,udah donk non, ngilu nih…gak ah, abisnya penis bapak enak sih. balasku. Setelah sampai, aku melepaskan kulumanku, supirku berkata ;non ini emang bener-bener jago muasin cowok ya…aku hanya membalas dengan senyuman, lalu supirku pergi. Aku melihat di sekitarku tidak ada orang sama sekali, kok gak ada orang sih… pikirku, aku baru ingat kalau sekarang tanteku mengelola sendiri peternakannya sehingga tidak ada pekerja lagi, kemudian aku berjalan ke teras dan menemukan surat yang tergeletak di bawah pintu yang berisi , Mona ,kamu langsung masuk aja, kuncinya ada di bawah keset, tante pergi sebentar, ada urusan, ttd tante Ratna,Aku kesal sekali karena sekarang tidak ada pria sama sekali di peternakan ini, tapi sudah datang jauh-jauh kesini masa pulang kerumah pikirku. Kemudian aku masuk ke dalam rumah dan mulai membongkar pakaianku di kamarku yang bersebelahan dengan tanteku. Setelah beres-beres selesai, lalu aku mandi untuk menyegarkan badanku, karena kupikir aku sendirian di rumah ini, aku membiarkan tubuhku tidak dibalut apa-apa. Untungnya, aku membawa dildo dan beberapa video porno jadinya aku bisa bersenang-senang. Setelah aku menonton film porno dan puas memainkan vaginaku sendiri, aku duduk-duduk santai di sofa dan melebarkan kakiku. Tanpa terasa aku tertidur karena tenagaku terkuras akibat masturbasi yang aku merasakan jilatan lidah yang menyapu bibir vaginaku, lalu kubuka mataku dan betapa kagetnya aku, karena lidah itu adalah lidah Anjing yang paling disayang oleh tanteku sehingga dia boleh masuk ke dalam rumah. Awalnya aku menolak mati-matian dan berusaha menepis kepalanya untuk menjauh dari vaginaku tapi karena jilatan-jilatan anjingku sangat nikmat, aku menjadi pasrah dan membiarkan anjingku menjilati vaginaku sepuasnya. Lidah anjingku yang lebih kasar dan panjang daripada manusia itu terus menjilati vagina dan juga klitorisku yang membuatku semakin merasa bertambah nikmat, dan akhirnya aku mencapai orgasmeku yang pertama kali dengan Anjing. Anjingku malah lebih meningkatkan aktivitasnya untuk meminum cairanku yang membuatku semakin menggelinjang keenakan, setelah cairanku habis diminumnya, dia naik ke sofa dan menjilati bibir seolah-olah dia ingin memasukkan lidahnya ke dalam mulutku, pengalaman baru nih, ciuman ama Anjing,pikirku, lalu saja kubuka mulutku dan dia langsung memasukkan lidahnya ke dalam mulutku lalu dia menyapu rongga mulutku dengan yang memburu menerpa wajahku, kami berciuman seperti sepasang kekasih, aku tak menyadari kalau tanteku sedang melihatku yang sedang berciuman dengan anjingnya karena aku menutup mataku supaya lebih nikmat. Tiba-tiba suara terdengar Luna, lagi ngapain kamu?spontan aku langsung mendorong Anjing tanteku sehingga dia turun dari sofa, lalu aku menjawab dengan terbata-bata ,nggg,,,,gak,,,,tante Tante Ratna berkata tante gak nyangka, kamu juga suka sama Anjing kayak tante ya ? emang tante suka Anjing ama Anjing ya? balasku, udah, malah tante jadi betina mereka, tiap hari dientotin terus, untung vagina tante gak melar jawab Tante Ratna memintaku untuk menemaninya menjadi betina bagi Anjing-anjingnya, aku jadi penasaran gimana rasanya kalau vaginaku diisi sperma. kalau sperma Anjing bisa bikin Mona hamil gak?tanyaku, tante menjawab ya gak lah, kan beda, yang satu hewan, yang satu lagi manusia…Gmn mau gak aku mengangguk karena aku memang penasaran. jadi alasan tante berhentiin semua pekerja disini gara-gara tante ketagihan ngesex ama Anjing ? tanyaku, iya, oh ya, tante juga suka minum sperma kuda, balas Tante Ratna, aku semakin terkejut saja dengan perilaku tanteku yang berumur 25 tahun ini, memang umur tanteku yang merupakan adik ayahku ini masih tergolong muda karena selang waktu kelahiran ayah dengan kelahiran tanteku lumayan jauh. Dengan wajah Tante Ratna yang sangat cantik, kulit putih mulus, juga payudara berukuran 34C yang kencang dan padat serta pantat yang juga kencang dan padat, tidak heran kalau dulu suaminya orang Amerika yang berwajah tampan, tapi sayang tanteku bercerai dengan suaminya, dan anaknya dibawa ke Amerika bersama ayahnya. Oleh karena itu, dia menjadikan sex sebagai penghilang rasa sedihnya yang akhirnya Tante Ratna menjadi betina bagi hewan yang ada di peternakannya Tante Ratna menjelaskan bagaimana caranya bersetubuh dengan Anjing,Setelah aku mengerti dan merasa siap, Tante Ratna membuka pintu kamar sehingga Anjing tanteku yang diberi nama Lucky oleh aku waktu aku kecil masuk ke dalam. Aku membuka bajuku sendiri sehingga kini tubuhku tidak ditutupi sehelai benang pun, lalu aku langsung terlentang dan melebarkan kakiku selebar mungkin sehingga vaginaku yang merah merekah, kesat, dan masih rapat menantang Lucky untuk segera melahap datang mengendus-endus vaginaku, kurasakan hembusan nafasnya yang hangat di vaginaku membuatku semakin terangsang, lalu Lucky menjulurkan lidahnya dan menjilati bibir kemaluanku, aku langsung mendesah karena sangat nikmat, kemudian Lucky memasukkan lidahnya ke dalam vaginaku yang membuatku semakin menggelinjang merasakan nikmat. 15 menit Lucky melahap vaginaku, aku sudah mencapai 3 kali orgasme dan semua cairanku habis diminum Lucky tanpa Tante Ratna bersiul, dan seperti Anjing yan g sudah terlatih, Lucky langsung terlentang, dengan birahiku yang sudah memuncak, aku langsung mengulum penis Lucky yang masih tertidur tanpa perintah Tante Ratna. Tak lama kemudian, penis itu semakin membesar di mulutku sehingga penis itu benar-benar memenuhi mulutku, tapi aku terus mengulum dan mengocok penis Lucky dengan mulutku tanpa memperdulikan ukurannya yang terus bertambah besar di mulutku. Aku terus mengulum penis Lucky, kadang-kadang kujilati buhulnya bagian pangkal penis Anjing yang berbentuk bola dan berukuran sebesar bola baseball, sampai 15 menit kemudian penis Lucky semakin membengkak dan berdenyut-denyut di dalam mulutku, akhirnya Lucky mengeluarkan benih anjingnya di dalam mulutku, sengaja aku tidak langsung menelannya, tapi kutunggu sampai spermanya, rupanya sperma Anjing lebih banyak dan kental daripada manusia sampai-sampai spermanya meleleh keluar dari mulutku, setelah sperma Lucky sudah habis, Tante Ratna menyuruhku untuk tidak meminum sperma si Lucky dan tante juga menyuruhku untuk tidur terlentang di menuruti perintah tante, lalu Tante Ratna membuka bajunya sendiri sehingga tubuhnya yang sexy terlihat jelas olehku, kemudian Tante Ratna menindih tubuhku, rupanya dia mau meminum sperma Anjing lewat mulutku, langsung saja kubuka mulutku kemudian kami saling berbagi sperma lewat mulut kami, sementara kami sedang asik berciuman, Lucky juga sedang asik menjilati vagina Tante Ratna dan vaginaku secara bergantian, sampai-sampai kami berdua orgasme akibat jilatan 5 menit kemudian, Tante Ratna menyuruhku untuk bersiap-siap menerima penis Lucky dengan vaginaku yang sempit. Aku langsung mengambil posisi Anjing kimpoi yaitu aku bertumpu pada kedua tanganku dan kedua lututku, kini aku benar-benar seperti Anjing betina yang siap untuk dikimpoii. Tanpa disuruh Tante Ratna, Lucky langsung lompat dan memposisikan penisnya tepat di depan vaginaku sementara 2 kakinya memegangi pinggulku, untungnya Tante memotong kuku semua anjingnya sehingga Lucky tidak melukai pinggulku. Lalu Lucky langsung menghentakkan penisnya ke dalam vaginaku dan mulai menggenjot vaginaku yang membuatku merintih antara sakit dengan nikmat, tapi lama kelamaan rasa sakit itu menghilang, tinggal rasa nikmat yang mengalir di aku merasakan buhulnya yang sebesar bola baseball itu masuk ke dalam vaginaku membuat vaginaku terasa penuh sehingga penis serta buhul Lucky terus-menerus menggesek-gesek klitoris dan dinding vaginaku yang membuatku semakin merasakan nikmat yang belum pernah aku rasakan sampai-sampai aku sudah orgasme 5 kali. Ternyata sodokan Anjing lebih cepat dan lebih kuat dari manusia, ini membuatku semakin nikmat. Sementara aku sedang merasakan sensasi nikmat yang diberikan Lucky akibat genjotannya di dalam vaginaku, Tante Ratna merekam ekspresi wajahku serta vaginaku yang sedang digenjot Lucky dengan 15 menit Lucky memompa penisnya di dalam vaginaku, tiba-tiba Lucky memperkuat dan mempercepat genjotannya, akhirnya Lucky menyemburkan benihnya ke dalam vaginaku. Ternyata sperma Anjing sangat banyak dan lebih hangat dibandingkan sperma manusia. Setelah 7 kali Lucky menyemprotkan spermanya, akhirnya selesai, kini rahimku sudah diisi benih lalu membelakangiku sehingga pantat kami saling bertemu, dengan sigap Tante Ratna memegangi Lucky agar Lucky tidak menyeretku karena buhulnya berada di dalam vaginaku sehingga penisnya tidak bisa dicabut keluar dari vaginaku. 15 menit kemudian, akhirnya penis Lucky bisa keluar dari vaginaku karena buhulnya sudah mengecil, ketika penis Lucky sudah keluar dari vaginaku, spermanya meleleh keluar dari vaginaku dan mengalir ke pahaku. Lalu Tante Ratna berkata ,nah karena Lucky udah ngeluarin benihnya di vagina kamu, sekarang kamu resmi jadi betina Tante, mulai sekarang Anjing-Anjing Tante adalah suami kamu, jadi kamu harus mereka dengan suami. Tugas kamu sebagai betina Anjing-Anjing Tante yaitu melayani mereka kapanpun jika mereka mau mengawinimu, membuang kotoran mereka dengan tanganmu sendiri tanpa memakai sarung tangan, dan mulutmu akan jadi tempat kencing mereka,baik tante, mulai sekarang Mona adalah betina Anjing-Anjing Tante, Mona akan menampung semua benih Anjing-Anjing Tante, Mona akan menjadi betina yang baik bagi Anjing-Anjing Tante Tante Ratna mengajakku makan, selama aku makan di meja makan, vaginaku terus menerus dijilati oleh Lucky. Sambil makan, Tante Ratna bercerita kalau anjing-anjingnya itu sudah dilatih sedemikian rupa oleh Tante Ratna untuk menyetubuhi seorang perempuan dengan tubuhnya sendiri sebagai objek pembelajaran. Lalu Tante menjelaskan kalau salah satu anjingnya menjilati kakiku berarti tandanya mereka ingin membuang kencing mereka di dalam mulutku, sedangkan kalau mereka menggesek-gesekkan penisnya ke betisku berarti tandanya mereka ingin menyemburkan sperma mereka di dalam makan selesai, Lucky juga selesai menjilati vaginaku. Aku melihat jam sudah menunjukkan 9 malam, lalu Tante Ratna berkata kamu mandi dulu sana, soalnya abis mandi suami-suamimu bakal minta jatah mereka Aku menuruti perintah Tante Ratna. Aku dimandikan oleh Tante Ratna, setelah selesai mandi, Tante Ratna menyuruhku untuk memakai celana dalam khusus yang berlubang tepat di vagina dan anusku, tapi di 2 lubang itu ada semacam cincin yang melingkar, tante Ratna menjelaskan kalau benda itu ditujukan untuk mencegah buhul anjingnya masuk ke dalam vagina dan anusku agar semua anjingnya bisa membuahiku secara bergantian dan terus menerus tanpa selang waktu yang aku dibawa ke sebuah ruangan yang bersih dan bagus. Lalu aku disuruh bertumpu dengan lututku, kemudian Tante Ratna mengikatkan tangan kananku ke tiang yang ada di kananku, sementara tangan kiriku diikatkan ke tiang yang ada di kiriku. Sehingga buah dadaku menjuntai ke lantai dengan bebas. Lalu ada meja kecil di depan mukaku, Tante Ratna menjelaskan kalau meja kecil yang ada di depan wajahku adalah tempat untuk anjing yang ingin dioral. Lalu tante Ratna berkata ,nah sekarang, suami-suamimu akan membuang benihnya ke rahim dan anusmu sepuas mereka,cepat panggil mereka kesini tante, aku sudah tak sabar untuk memberikan vaginaku untuk dibuahi oleh suami-suamiku, Tante Ratna memanggil ke 12 anjingnya masuk. Tak lama kemudian ke 12 anjingnya masuk ke dalam ruangan dan langsung mengelilingi tubuh telanjangku. Kemudian Tante Ratna berkata Anjing-anjingku, mulai sekarang dia jadi betina kalian, kalian boleh mengawininya sesuka kalian, buat dia mengandung anak-anak kalian…anjing-anjing Tante Ratna menggonggong seolah-olah menjawab kegirangan menyambut betina baru mereka yaitu aku. Lalu Tante Ratna berkata lagi nah, silakan anjing-anjingku, nikmati tubuh betina ini sepuas kalian, lalu Tante Ratna keluar dari kamar diikuti oleh Lucky. Rupanya mereka memang benar-benar sudah dilatih oleh Tante Ratna, karena tanpa ada komando, 1 anjing langsung memasukkan lidahnya yang panjang ke dalam mulutku yang kusambut dengan sangat penuh gairah, lalu 2 anjing menghisapi kedua buah dadaku dari sisi kanan dan kiriku, dan 1 anjing memompa penisnya di dalam vaginaku sehingga aku merasakan sensasi yang luar biasa. anjing-anjing yang lain berebutan menjilati wajah dan seluruh bagian tubuhku. Setelah 25 menit, anjing yang memompa vaginaku menyemburkan spermanya ke dalam vaginaku dan karena buhulnya tidak terkunci di dalam vaginaku, anjing itu bisa langsung mengeluarkan penisnya yang berlumuran cairan vaginaku dan sperma dari vaginaku, kemudian anjing yang french kiss berganti posisi jadi menghujamkan penisnya ke dalam vaginaku sementara anjing yang sudah menyemburkan spermanya ke dalam vaginaku tidur di meja kecil yang ada di depan wajahku, aku tau kalau anjing ini ingin penisnya dibersihkan dengan mulutku, makanya tanpa ragu-ragu aku langsung memasukkan penisnya yang mempunyai rasa cairan vaginaku sendiri dan sperma anjing itu ke dalam mulutku yang 12 anjing itu terus menyetubuhiku secara bergantian, bahkan ada yang salah memasukkan penisnya ke dalam anusku sehingga aku merintih kesakitan karena batang penis mereka lebih besar dibandingkan lubang anusku yang masih sempit, tapi rintihanku percuma karena mereka hanyalah hewan lagipula tubuhku ini sudah menjadi milik mereka sehingga mereka bebas memperlakukan tubuhku sesukanya. Sampai jam 4 pagi, mereka terus bergantian menyetubuhiku. Dan akhirnya mereka sudah puas menyetubuhiku setelah kurang lebih 7 jam, mereka tertidur di sekelilingku sementara aku tertidur masih dengan posisi yang sama yaitu kedua tanganku terikat membentang ke samping sementara aku bertumpu pada Tante Ratna membangunkanku, aku terbangun dengan badanku yang masih sangat lemas karena tubuhku mengalami orgasme terus menerus mungkin lebih dari 10x. Aku lihat anjing-anjing di sekelilingku sudah tidak ada, lalu Tante Ratna melepaskan ikatan kedua tanganku sehingga badanku langsung jatuh ke lantai karena aku sudah sangat lemas. Lalu aku dipapah Tante Ratna ke kamar mandi, aku melihat noda sperma di sekitar vagina dan anusku yang sudah mengering. Sebelum memandikanku, Tante Ratna mendudukkanku di toilet lalu melebarkan kakiku sehingga vaginaku yang penuh dengan noda sperma terpampang di depan wajah cantik Tante Ratna, kemudian Tante Ratna langsung menjilati vaginaku dan berkata ,,,mmmmhh,,,,, peju anjing emang enak banget, aku hanya bisa mendesah pelan sambil menggigit bibir dalamku karena permainan lidah Tante Ratna sangat lebih dari 5 menit, akhirnya Tante Ratna menghentikan jilatan-jilatannya terhadap vaginaku lalu Tante Ratna memasukkan tubuhku ke dalam bak mandi yang berisi air dingin. Aku merasa segar kembali, kemudian Tante Ratna keluar dari kamar mandi. Aku menggosok badanku yang berbau air liur anjing supaya menjadi wangi kembali. Setelah selesai mandi, Tante Ratna menyuruhku untuk makan di meja makan, tentu saja aku tidak memakai sehelai benang pun di tubuhku karena sekarang aku adalah betina disini jadi Tante Ratna tidak memperbolehkanku memakai baju biasa ketika makan, si Lucky menjilati vaginaku sampai aku mengalami orgasme. Selesai makan, aku berkata kepada Tante Ratna ,tante, suami-suamiku kok ada di luar sih? emang kenapa kalau ada diluar? balas Tante Ratna. kan mereka jadi gak bisa setubuhin aku sesuka mereka, suruh masuk aja deh Tante, balasku, ya udah, kamu yang minta ya, oh ya sekalian kasih makan mereka balas Tante Ratna. Lalu ke 12 anjing itu masuk ke dalam rumah dituntun oleh Tante dengan rantai anjing Aku menyiapkan 12 mangkuk anjing lalu kutuang makanan anjing ke dalam 12 mangkuk itu, kemudian mereka langsung makan makanan anjing di mangkuk mereka masing-masing, sementara Lucky sedang menyetubuhi Tante makan, mereka menjilati kakiku yang artinya ingin buang air kecil, aku langsung menunduk dan memasukkan penis mereka satu per satu ke dalam mulutku sehingga mereka semua mengeluarkan air seni mereka di dalam mulutku. Setelah mereka menyemburkan air seni mereka di dalam mulutku, mereka buang air besar di lantai, sebagai betina mereka, dengan sigap aku mengambil semua kotoran anjing itu dengan tanganku sehingga tanganku penuh kotoran anjing, lalu kubuang semuanya ke dalam toilet lalu kusiram dan kemudian aku mencuci tanganku agar wangi kembali. Aku kembali ke ruang makan, kulihat Lucky sudah selesai menyetubuhi Tante Ratna, Tante Ratna berkata Mona, sekarang kamu pergi ke kamar Tante, udah waktunya suami-suamimu menanam benih mereka di rahimmu baik tante,, pergi ke kamar Tante Ratna diikuti ke 12 anjing yang menjadi suamiku dan juga Tante Ratna serta Lucky. Setelah sampai di kamar Tante Ratna, dia menyuruhku untuk tidur terlentang dan membuka kaki lebar-lebar. Seperti biasa, Lucky yang pertama kali menjilati vaginaku sampai aku mengalami orgasme lalu setelah cairanku habis diminum olehnya, Lucky langsung menghujamkan penisnya yang besar dan keras ke dalam vaginaku. 20 menit Lucky menggenjot vaginaku dengan cepat dan kuat, akhirnya Lucky menyemburkan spermanya ke dalam vaginaku, dan karena kali ini tanpa celana dalam khusus, buhul penis Lucky tertanam di dalam vaginaku sampai kurang lebih 1/2 jam, lalu Lucky mundur dan digantikan Anjing berikutnya yang menjilati vaginaku yang penuh sperma Lucky dan cairan dari vaginaku sampai kering, lalu anjing itu langsung memompakan penisnya di dalam vaginaku, lalu setelah selesai, digantikan anjing-anjing berikutnya yang kadang-kadang salah satu dari mereka ada yang menyodomi tubuhku sedang dinikmati oleh para anjing secara bergantian dan terus menerus, Tante Ratna memfilmkan setiap adegan persetubuhanku dengan anjing-anjingnya tanpa terlewat dengan handycamnya. Setelah semua anjing menyemburkan sperma mereka ke dalam rahimku, aku dimandikan oleh Tante Ratna, setelah mandi, aku makan, dan kemudian bersiap-siap untuk melayani ke 13 anjing itu semalaman. Itulah rutinitas aktifitasku menjadi betina bagi anjing-anjing Tante Ratna. Aku senang sekali dijadikan betina di peternakan Tante Ratna, karena vagina dan anusku tak pernah kosong dari penis dan sperma. Kalau saja ada teman-temanku yang menemaniku menjadi betina disini, pasti lebih seru. Tapi, aku cukup senang karena selama 2 bulan vagina dan anusku akan selalu dipenuhi penis yang besar serta sperma yang hangat dan dalam jumlah banyak. Mudah-mudahan aku bisa mengajak 2 teman baikku untuk bersama-sama menjadi betina di peternakan Tanteku. -Tamat-Nb Cerita ini hanya rekayasa dan imajinasi saya,dan saya mohon jangan ada yg meniru atau mencontoh tingkah laku Mona dan Tantenya serta Anjing-anjing nya ,daripada sama anjing mendingan sama saya aja Sis,ok Sis…!
Ratih adalah seorang ibu muda berusia 28 tahun yang tinggal di sebuah desa kecil di bagian selatan Jawa timur. Ia mengikuti suaminya yang bertugas di sana. Ia sendiri sebenarnya sejak kecil sampai kuliah terbiasa hidup di kota suaminya sebagai aktivis sebuah LSM yang menangani community development mengharuskannya pergi ke pelosok-pelosok. Karena itu, wajarlah jika dalam seminggu Ratih harus ditinggal pergi oleh suaminya minimal selama tiga hari. Itu pun sudah lumayan karena Ratih telah memutuskan mengikuti suaminya untuk tinggal di desa yang masih berada di dalam wilayah kerja suaminya. Dengan demikian, perpisahan antara mereka berdua dapat desa itu, mereka menempati sebuah rumah sederhana yang disewa dari penduduk setempat. Daerah yang mereka huni masih cukup terbelakang dan belum dimasuki oleh listrik. Suasana yang sepi dan tetangga yang letaknya cukup berjauhan sebenarnya cukup membuat Ratih merasa tersiksa namun apa hendak dikata. Sebagai seorang istri, ia merasa wajib mengikuti suaminya ke mana pun ia yang menyenangkan tentu saja adalah ketika mereka berdua saja di rumah mereka yang terpencil itu dan melakukan kegiatan suami istri. Maklumlah, mereka baru 3 tahun menikah. Jadi boleh dikata masih pengantin baru. Belum adanya kehadiran anak-anak membuat kegiatan seksual menjadi hiburan utama mereka saat bersama-sama. Sayangnya kegiatan itu tak dapat mereka lakukan terlampau sering disebabkan kesibukan tugas sang rumah tangga mereka tampaknya akan terus berlanjut, sampai satu ketika datanglah ujian menimpa diri Ratih. Tempat tinggal mereka yang terpencil ternyata sebenarnya merupakan tempat yang cukup angker dan menyimpan misteri-misteri gaib. Kejadian berikut merupakan bukti hal itu, sekitar pukul delapan, Ratih bersiap-siap untuk pergi tidur. Di desa kecil waktu seperti itu sebenarnya sudah terbilang sangat larut. Ia hanya sendirian saja di rumah. Suaminya telah pergi pagi tadi dan baru akan kembali esok sorenya. Penerangan yang ada hanya berasal dari dua buah lampu tempel yang berbahan bakar minyak tanah. Ratih mengenakan gaun tidurnya yang berwarna putih. Senada dengan warna kulitnya yang juga putih bersih. Seperti biasa, ia mengunci seluruh pintu termasuk pintu kamar tidurnya. Setelah membersihkan tubuh dan menyisir rambutnya, ia menyiapkan tempat saja ia berada di pinggir tempat tidur, tiba-tiba dirasakannya seolah udara di dalam kamar berubah menjadi dingin. Ratih terdiam sejenak mengalami perubahan yang mendadak itu. Tak bisa dihindari, bulu tengkuknya serasa seperti berdiri. nalurinya mengatakan ada sesuatu disekitar tubuh gemetar, matanya menyapu seisi kamar. Penerangan yang ada tak terlampau banyak. Karena itu ia memicingkan matanya menatapi pojok-pojok kamar yang gelap. Sampai pada suatu pojok, entah mengapa pandangan Ratih seperti terpukau. Seolah ada sesuatu di sana….Ya, seperti ada sesuatu di sana… Ratih tak yakin apa… tapi jantungnya serasa berdebar-debar. Ia menunggu, akankah terjadi sesuatu?, ada asap putih yang secara perlahan menghampiri dalam kegelapan, tiba-tiba muncullah sesosok hewan besar berkaki empat. Ratih terkejut dan merinding. Dari manakah datangnya makhluk itu? Saat itu ia berada di dalam kamar tidur berukuran 4×4 meter yang tertutup rapat semua pintu dan jendelanya. Ia sangat yakin tak ada lubang yang terbuka untuk masuk ke kamar itu, selain lubang-lubang ventilasi yang ukurannya sangat makhluk itu semakin mendekati ibu muda yang duduk ketakutan di pinggir tempat tidur itu. Makin lama di bawah temaram lampu tempel, makin jelaslah sosok makhluk itu. Ternyata ia berwujud seekor anjing raksasa berwarna hitam legam. Ukuran tubuhnya lebih besar daripada ukuran seorang laki-laki dewasa normal. Sorot matanya tajam berwarna kemerahan yang mulut makhluk itu nampak dihiasi dengan gigi-gigi tajam dan keluar geraman-geraman halus diiringi air liur yang menetes yang sangat mencekam meliputi diri ibu muda itu. Ternyata ia tidak sendirian di dalam kamar itu. Ada makhluk besar menakutkan yang dapat muncul secara tiba tiba. Ratih yakin makhluk itu bukanlah seekor anjing biasa. Mungkinkah ia jin atau sebangsa makhluk gaib lainnya yang penjaga rumah itu? Sosok anjing hitam yang begitu menakutkan kini tampak menyeringai persis di hadapannya. Anehnya, kemudian seperti ada sesuatu yang membisiki pikiran Ratih…”lepaslah pakaianmu sayang… malam ini aku akan memberikan sejuta kenikmatan yang kau rindukan..telanjanglah kau dihadapanku” bisikan makhluk hitam itu membuat ratih mengikuti perintah ghaib sang makhluk siluman, tangan ibu muda itu perlahan menggapai tali gaun tidurnya dan melepaskannya dari pundaknya. Lalu diloloskannya gaun tidur yang dipakai dari tubuhnya. Semuanya itu seolah dibimbing oleh suatu kekuatan gaib. Ratih melakukan itu secara perlahan-lahan. Sementara itu mata ratih tetap mengawasi anjing hitam raksasa yang ada di hadapannya dengan sorot mata memukau sukmanyaKejadian aneh segera menyusul tindakannya itu. Ternyata seiring dilepasnya gaun tidur dari tubuhnya, Ratih mulai merasakan rasa takutnya dengan perlahan sirna, berganti dengan suatu perasaan nyaman yang aneh dan tak tergambarkan… Sampai ketika ibu muda itu telah dalam kondisi bugil, rasa takutnya pun hilang sama sekali. Hanya saja, ia seolah terpaku duduk di pinggir tempat tidur, tanpa bisa bangkit sama sekali seakan pasrah menanti sentuhan kemesraan yang membuat Ratih memejamkan matanya. Tubuhnya yang bugil serasa merinding, bukan karena ketakutan ataupun kedinginan. melainkan seolah ada gairah birahi yang mengaliri sekujur tubuhnya. Dari ujung kaki sampai ke ubun-ubun. Seperti aliran listrik yang membawa sensasi tersendiri…Getaran itu semakin tinggi ketika anjing siluman itu dengan perlahan mendekatinya, dan dengusan anjing itu semakin membuat Ratih bergairah. Tanpa terasa, sosok hitam legam itu telah begitu dekat sekali dengannya. Anjing siluman itu kini berada di antara kedua paha mulus ibu muda yang seolah mengangkang begitu saja membukakan jalan untuk sang kekasihnya berbuat sesuatu. Tanpa sadar Ratih berkata lirih pada makhluk itu…” Kemarilah sayang berilah aku kenikmatan gairah nafsumu “Kejadian selanjutnya sangat menggelitik nafsu birahinya dan tak pernah dibayangkan sama sekali oleh ibu muda yang cantik itu…. Anjing siluman itu ternyata menjulurkan lidahnya yang panjang kesat dan mulai menjilati selangkangan Ratih yang terbuka… Ratih tersentak dan menjerit bercampur nikmat tubuhnya bergerak erotis mengikuti jilatan lidah anjing itu pada liang vaginanya tanpa bias ia menolaknya, bahkan Ratih seperti merindukan sesuatu yang bisa menuntaskan gairah nafsunya yang begitu sangat menggebu minta disetubuhi. Ratih merasakan kenikmatan yang luar biasa. Gerakan-gerakan lidah panjang kesat makhluk siluman itu begitu liar mengaduk-aduk gua kenikmatannya. Tak lama kemudian selangkangan Ratih telah basah kuyup dengan lendir kewanitaannya. Ratih tak kuasa menahan erangan-erangan yang keluar dari mulutnya..Aaaaah Ooooh ampuuuuun, bagai orang yang kesurupun Ratih menjemput puncak orgasmenya, dengan tubuh bergetar yang melengkung keatas Ratih mengerang nikmat saat jilantan lidah panjang anjing siluman itu mengais ngais dasar puncaknya, Ratih merasakan sekujur tubuhnya lemas seperti tak bertulang. Nikmat yang luar biasa menjalari sekujur tubuhnya. Sambil mengerang panjang badannya bergetar lalu terhempas ke belakang ke tempat tidur yang empuk. Pikiran dan kesadarannya seolah melayang ke awang-awang. Kenikmatan itu telah membuat sekujur tubuh Ratih mengejang dengan jeritan histeris diputaran badai birahi yang penuh beberapa saat, barulah Ratih bisa mengendalikan kembali kesadarannya. Perlahan, dengan tangannya ia mampu mengangkat badannya dari atas kasur, dengan matanya yang sayu akibat didera nikmat yang baru saja ia anjing siluman itu masih saja berdiri di dalam keremangan malam di hadapannya dengan perkasa. Lidahnya yang lebar dan panjang tampak menjulur. Air liurnya tampak menetes dari mulutnya. Tatapan matanya yang tajam berwarna merah menyala yang membuatnya jelas berbeda dari seekor anjing biasa. Siluman itu terus menatap tajam pada Ratih yang baru saja bisa mengendalikan diri sehabis mengalami orgasme yang luar muda itu jadi bingung apa yang harus dilakukannya selanjutnya. Tatapan mata siluman itu seakan menyampaikan suatu makna padanya. Ratih secara samar sepertinya bisa ghaib makhluk itu mulai merasuk kedalam jiwa Ratih dan tanpa ia sadari lalu Ratih mengambil posisi menungging dan bertumpu dengan kedua punggung tangannya di tempat tidur. Ia tak tahu pasti mengapa ia melakukan hal itu. Semuanya dilakukan secara naluriah saja. Ibu muda itu lalu menunggu dengan harap-harap cemas. Sebentar kemudian, barulah ada reaksi dari anjing siluman itu. Dan anjing itu tiba-tiba naik ke atas tempat tidur lalu menaikkan kedua kaki depannya ke pinggul Ratih dan mencengkeramnya. Sementara kedua pinggul mereka pun bersatu…Ratih tak habis pikir bagaimana ia bisa menyerahkan dirinya begitu saja kepada makhluk itu. Akan tetapi memang demikianlah kejadiannya. Secara spontan, terjadilah persetubuhan antara ibu muda yang cantik dan makhluk siluman berwujud anjing hitam itu. Dengan perlahan disertai dengus nafasnya Anjing hitam itu menusukan penisnya ke liang vagina ibu muda itu, Seketika Ratih pun mengerang panjang saat batang kejantanan makhluk siluman itu kian membesar dan panjang dirasakan oleh Ratih…Aaaachhh ampuuuun Ooooh” Tubuh Ratih bergetar hebat dengan kedua mata yang merem melek saat makhluk siluman mulai memacu gerakan penisnya keluar masuk vaginanya. Kenikmatan penis besar panjang yang menggesek dinding vaginanya membuat Ratih menjerit histeris disepinya malam itu…Oooh teruuuus enaaak”. Dan Anjing siluman itu kian bernafsu menyetubuhi ibu muda itu dengan suara menggeram bagai serigala lapar. Erangan nikmat Ratih telah membuat makhluk hitam itu kian liar dan cepat memompa penisnya diliang vagina Ratih. Ratih bagaikan anjing betina yang sedang birahi disetubuhi oleh sang jantan yang gagah perkasa. Ibu muda itu melolong panjang karena didera oleh rasa kenikmatan yang luar biasa. Gesekan penis anjing siluman yang bergerigi itu membuat dinding vaginanya berdenyut denyut tiada merasakan sensasi yang sangat berbeda dibandingkan bila bersetubuh dengan suaminya sendiri yang manusia. Bentuk dan perilaku alat kelamin makhluk itu sendiri sangat berbeda dari milik manusia. Kejantanan makhluk itu terasa semakin membesar dan membengkak sewaktu telah berada di dalam tubuhnya. Belum lagi alat kejatanan makhluk itu terasa begitu panas didalam liang vaginanya. Saat anjing hitam itu mulai memacu berahinya dengan liar, Ratih mengerang nikmat kembali dan pinggulnya mengikuti irama kocokan makhluk perkasa itu. Suara bisikan ghaib dari makhluk itu merasuk ke dalam jiwa Ratih, begitu memukau dan merangsang birahi hingga membuat Ratih kian liar dan bergoyang erotis dengan tubuh bergetar. ” Kekasihku…kau budak nafsu ku…nikmatilah kejantananku” Dan aku akan selalu menyetubuhimu dan lahar panas ku akan membuat dirimu tetap awet muda”. Sambil memacu penisnya anjing siluman itu terus membisikan suara ghaibnya kedalam jiwa dan pikiran Ratih. Ratih semakin terangsang dengan bisikan gaib itu dan goyangan pantatnya semakin cepat mengikuti kocokan penis makhluk siluman itu. Penis anjing itu serasa berkedut kedut dan panas diliang vaginanya, penis yang bergerigi itu menggesek dinding vaginanya hingga membuat Ratih berkelojotan penuh sensasi nikmat yang sangat dahsat. Ada satu lagi kejadian menarik yang baru kali itu dialami Ratih. Setelah anjing siluman itu mengalami orgasme, rupanya ia tak dapat begitu saja terpisah dari tubuh ibu muda itu. Hal itu disebabkan alat kelamin makhluk itu telah tumbuh membesar di dalam tubuh Ratih sehingga tak mudah untuk ditarik begitu saja. Ratih sudah sering melihat bagaimana kalau dua ekor anjing kimpoi. Rupanya kini ia pun dapat mengalaminya sendiri… Luar biasa…dan kenikmatan disetubuhi oleh makhluk siluman itu membuat Ratih berkelojotan dengan tubuh menggeletar, kenikmatan itu serasa membuat sukmanya terbang melayang keawang awing, dan Ratih pun menjerit histeris “Oooooh ampuuuun enaaaak. “Puaskanlah aku kekasih…”. Ratih pun meracau nikmat saat lahar panas anjing siluman itu menyembur dengan deras kedalam rahimnya. Akhirnya tubuh Ratih ambruk di kasur empuk, dan jilatan lidah panjang anjing hitam itu disekujur punggung Ratih, adalah sebagai isyarat belaian mesra dari sang makhluk ganjil untuk mengucapkan terima kasih kepada Ratih. Dan gema bisikan gaib masih terdengar oleh Ratih…”Terima kasih Ratih… tubuhmu sungguh sangat menggairahkan…dan kau telah menikmati puncak birahi yang tiada pernah kau dapati dari suamimu..aku akan datang setiap malam untuk menyetubuhi dirimu “. Dan malam ini kau akan kubawa terbang ke puncak kenikmatan”. Telah lama aku merindukan hangatnya tubuhmu Ratih…liang memek mu sangat nikmat. Dan bisikan gaib itu telah tertanam kedalam sukma Ratih. Masih terasa oleh Ratih, kedutan nikmat penis makhluk siluman itu didasar rahimnya, dan Ratih pun mengerang sekali lagi saat semburan lahar panas makhluk itu tetap membanjiri liang vaginanya. Setelah lima belas menit, ketika kejantanan anjing siluman itu telah cukup menciut, barulah tubuh mereka berdua dapat terpisah. Ratih merasakan kepuasan yang luar biasa dari persetubuhan itu. Bukan hanya sekali, melainkan serangkaian orgasme telah didapatkannya selama melakukan persetubuhan yang tabu itu…sepanjang malam. Keletihan dan kenikmatan yang menjadi satu akhirnya mengantarkan ibu muda itu ke dalam tidur yang lelap…Ketika Ratih bangun keesokan harinya, didapatinya bahwa anjing siluman itu telah raib entah ke mana. Sinar matahari tampak menembus lubang ventilasi. Pintu dan jendela pun masih rapi terkunci dari kejadian semalam hanya mimpi? Rasanya tidak. Ratih menemukan vaginanya basah oleh cairan tubuhnya yang bercampur dengan cairan mani makhluk itu. Demikian pula seprai putih tempat tidurnya basah kuyup dan acak-acakan. Tidak… kejadian malam itu benar-benar nyata…dan aku dapat merasakannya…betapa nikmatnya rasa penis makhluk itu Ratih segera membersihkan tubuhnya dan mencuci seprainya sambil tak habis-habisnya memikirkan kejadian semalam. Ada semacam perasaan takut yang bercampur dengan perasaan rindu minta ingin disetubuhi kembali dan kejadian pada malam itu terulang lagi pada malam-malam berikutnya. Setiap kali suaminya pergi bertugas, anjing siluman itu pun muncul secara gaib ke kamar tidur Ratih untuk menagih janjinya karena Ratih telah ketagihan dan menjadi budak nafsunya makhluk dengan senang hati melayani kekasih barunya itu. Apalagi ia sangat kesepian saat ditinggal pergi sendirian oleh suaminya. Tak terlintas dalam pikirannya rasa jijik karena harus melayani makhluk gaib yang berwujud seekor anjing, dan perintah gaib dari makhluk itu selalu diikuti oleh Ratih, Ratih juga harus patuh saat sang makhluk meminta ibu muda itu untuk menjilati penis yang besar panjang dan bergerigi. Yang nyata terbayang oleh Ratih adalah kenikmatan luar biasa yang tidak didapatnya dari suaminya sendiri. Batang kejantanan makhluk itu sungguh sangat menakjubkan Ratih…tiada rasa bosannya ibu muda itu menjilati penis kekasihnya yang perkasa, kejantanan siluman itu yang selalu membuat Ratih mengerang nikmat saat orgasme. Sekujur tubuh Ratih bergetar dan berkelojotan saat didera rasa nikmat dari semburan lahar panas sang makhluk siluman yang membanjiri liang vaginanya. Dengan penuh nafsu Ratih memeluk erat anjing hitam itu saat ia disetubuhi dalam keadaan terlentang dikasur empuk, kedua bukit susunya Ratih dijilati oleh lidah panjang makhluk siluman kekasihnya, hingga tubuh Ratih melengkung keatas bagai busur ketika orgasmenya bertubi tubi menyentak ke ubun ubunnya. Dan Ratih pun tertidur pulas setelah mendapatkan kenikmatan birahi dari kekasih silumannya. Ratih semakin hari semakin nampak cantik dan awet muda, setelah menelan sperma makhluk gaib itu, dan bentuk tubuhnya makin indah, payudaranya kian mengencang serta buah pantatnya nampak semakin bahenol menggairahkan. Selang beberapa waktu, Ratih pun mulai mengalami terlambat bulan. Melalui pemeriksaan, akhirnya dipastikan bahwa ibu muda itu mengandung anaknya yang pertama. Perutnya pun dari minggu ke minggu semakin membuncit. Suaminya tentu saja senang bukan main, walaupun karena tuntutan tugasnya, tetap saja ia harus sering meninggalkan istrinya sejak saat itu, anjing siluman itu mulai jarang mengunjungi Ratih. Bahkan tak pernah sama sekali ketika usia kandungannya telah menginjak bulan ketujuh. Bagaimanapun, saat itu kemampuan Ratih untuk beraktivitas seksual pun mulai terbatas. Kebutuhannya yang tak terlampau banyak itu sudah bisa dicukupi oleh suaminya sendiri sehingga ketidak hadiran kekasih gaibnya tak terlalu pun semakin berhati-hati dalam menjaga kandungannya. Apalagi pemeriksaan dan kontrol secara medis agak sulit didapatkan di tempat seperti itu. Yang ada cuma dukun sekali, kisah bahagia itu kemudian harus berakhir ketika pada bulan kesembilan kehamilannya, Ratih mengalami suatu kejadian misterius. Janin yang ada di dalam kandungannya seolah raib tanpa bekas. Pagi itu, ketika terbangun dari tidurnya, ibu muda itu merasakan sesuatu yang aneh pada perutnya. Terkejutlah ia ketika disadarinya bahwa perutnya yang sedang hamil tua itu ternyata telah kempes…Ke manakah hilangnya kandungannya? Peristiwa itu tentu saja menggegerkan masyarakat di sekitarnya. Ratih sampai jatuh sakit selama beberapa hari karena kejadian dari hasil penerawangan seorang paranormal di daerah itu, diperkirakan bahwa janin yang ada di dalam kandungan Ratih sebenarnya telah diambil suatu makhluk dari alam dan suaminya tentu saja terkejut dan sedih mendengarnya. Untunglah suami Ratih sangat pengertian dalam menghadapi musibah yang menimpa isterinya dan tidak mengambil tindakan yang negatif atau pun sembrono. Dengan setia dihiburnya istrinya yang tampak sangat terpukul dengan kejadian itu. Ratih jadi sering melamun dan linglung, ibu muda yang cantik itu selalu teringat pada keperkasaan makhluk siluman yang menyetubuhinya, rasa rindu pada anjing siluman itu telah membuat Ratih menderita batin. Hanya Ratih yang bisa menyimpan rahasia tabunya tanpa diketahui oleh sang suami tercinta. Ratih masih teringat bisikan gaib makhluk itu saat menyebutkan namanya yaitu Durga geni. Dan nama itu selalu disebut sebut Ratih saat menjelang waktu kemudian, untuk melupakan hal itu, Ratih dan suaminya mendatangi paranormal yang ada didesa itu. Ki Renggo adalah dukun yang mempunyai ilmu kebatinan tingkat tinggi dan amat terkenal didaerah itu. Lelaki berusia 65 tahun yang masih nampak kekar dan awet muda dengan postur tubuh tinggi besar yang selalu memakai celana komprang hitam, dukun sakti itu menyambut kedatangan Ratih dan suaminya gubuk reyotnya yang jauh terpencil dari desa tempat Ki Renggo mereka pun menceritakan pada Ki Renggo tentang kehidupannya dari awal mereka menikah yang telah berjalan tiga tahun dan belum dikarunia anak. Segala suka dan duka mereka lewati bersama. Tak lama kemudian…suami Ratih pun menyatakan niatnya pada Ki Renggo agar istrinya diobati oleh dukun itu dari penyakit gangguan makhluk siluman yang selalu membuat Ratih sering melamun. Dan suami Ratih mengharapkan sekali agar Ki Renggo juga dapat membantunya agar mereka segera bisa punya anak. Ki Renggo mengangguk anggukan kepalanya setelah ia mendengar keluhan suami isteri itu. Baiklah isteri bapak akan saya sembuhkan dulu dari penyakit linglungnya, dengan syarat pertama biarkan isteri bapak tiga atau empat hari tinggal di gubuk saya untuk menenangkan pikirannya sambil saya obati ujar Ki Renggo pada suami Ratih. Dan Ratih pun setuju untuk tinggal digubuk dukun tua itu. Adapun syarat yang kedua Ki Renggo memberikan minuman ramuan penangkal pada Ratih dan juga suaminya. Ratih diberi minuman yang berwarna hijau sedangkan suaminya diberi minuman yang berwarna hitam pekat. Setelah meminum ramuan warna hitam itu suami Ratih merasakan tubuhnya serasa ringan seperti tiada beban pikiran, perasaan hatinya penuh riang. Suami Ratih bagai orang yang sangat penurut saat Ki Renggo menyuruhnya pulang, dan dukun itu pun berpesan agar bila ia kembali menjenguk isterinya besok atau lusa untuk tidak lupa membawakan Ki Renggo minyak wangi Istambul. Ratih yang meminum ramuan warna hijau yang diberi Ki Renggo adalah minuman yang mempunyai khasiat untuk membuat Ratih bergairah dalam bercinta. Setelah suami Ratih pulang sore hari itu, lalu Ki Renggo menuntun ibu muda yang cantik itu menuju ke sebuah telaga dibalik rumpun bambu yang tumbuh disekitar rumah dukun itu. Disana Ratih dimandikan dengan air kembang oleh Ki Renggo, tubuh telanjang Ratih sungguh sangat indah menggiurkan, dengan payudaranya yang mengkal menantang, nampak mencuat dengan putingnya yang kian mengeras saat Ki Renggo meremas remasnya. Gairah birahi Ratih kian memuncak karena pengaruh air ramuan yang diminumnya tadi. Ratih kian terbuai oleh cumbuan dan remasan liar Ki Renggo pada tubuhnya yang sexy dan padat. Ki Renggo menahan nafsu birahinya saat memandikan Ratih, dan ia sengaja meredam dulu gelegak birahinya untuk persiapan nanti malam. Ki Renggo berniat akan memberikan kepuasan birahi pada Ratih agar ibu muda itu tetap terkenang pada keperkasaannya diatas ranjang. Setelah usai acara mandi kembang di telaga itu kemudian Ki Renggo membopong tubuh telanjang Ratih menuju rumahnya. Ratih bagaikan anak kecil dalam dukungan Ki Renggo yang berpostur tinggi besar itu. Malam kian larut setelah makan malam Ki Renggo memberikan selembar kain tipis pada Ratih untuk dililitkan pada tubuh telanjangnya, kain itu hanya menutupi dada dan sebatas pangkal pahanya saja, dan tubuh Ratih nampak menggairahkan dalam pandangan Ki Renggo saat tubuh mulusnya hanya dililit dengan secarik kain tipis itu. Ratih nampak bagaikan seorang dewi yang mengundang birahi. Tak lama kemudian Ki Renggo sudah telanjang sambil memeluk Ratih dari arah belakang seraya berbisik…”Ratih apakah kau ingin punya anak ? ” Ya Ki aku ingin mempunyai anak bisik Ratih dengan lirih, gairah nafsu Ratih terus menggelegak setelah diberi minum ramuan sekali lagi oleh Ki Renggo. “Baiklah Kalau begitu malam ini kau akan menerima sesuatu yang tiada pernah kau dapatkan dari suamimu…Ratih bisik Ki Renggo seraya dengan meremas kedua susu Ratih yang mengkal, Ki Renggo lalu menggesek gesekan batang kejantanannya dibelahan pantat ibu muda itu, hingga membuat Ratih terbuai dengan sensasi kenikmatan hangatnya batang kejantanan dukun tua itu. Aaaaghh..Ooooh Ki Renggo setubuhilah aku…. Batang kejantanan Ki Renggo kian menegang dan mengeras dirasakan oleh Ratih. Ratih jadi teringat kembali dengan peristiwa yang telah lalu bahwa batang kejantanan Ki Renggo sama besarnya dengan makhluk siluman itu. Ki Renggo dengan penuh nafsu melumat bibir sensual Ratih lalu Ki Renggo berbisik pada Ratih “malam ini dan seterusnya kau adalah budak nafsuku Ratih… karena kau tidak akan pernah bisa melupakan betapa nikmatnya batang kejantanan makhluk yang pernah meniduri mu. Dan malam ini kau dapat menikmatinya kembali Ratih” tiba tiba Ki Renggo telah berubah wujud menjadi seekor anjing hitam. Dan dengan liar disetubuhi ibu muda itu hingga menjerit histeris bercampur nikmat, dengan tubuh berkelojotan didera rasa sensasi yang luar biasa Ratih akhirnya mengerang bagai anak kambing dalam cengkraman serigala siluman. Ooooh ampuuuun terus terus Durga Geni setubuhilah aaaku sesuka mu “, telah lama kau tidak memberikan kenikmatan padaku…Ki Renggo yang telah berubah menjadi anjing siluman, menyetubuhi Ratih dengan liar dari arah belakang dengan posisi Ratih menungging sambil tangannya bertumpu pada pinggiran ranjang kayu jati. Setelah puas menyetubuhi Ratih dengan wujud silumannya kini Ki Renggo kembali berubah ke wujud aslinya. Malam itu Ratih berkali kali mengalami orgasme saat disetubuhi diatas ranjang antik milik Ki Renggo, mereka bagaikan sepasang suami isteri, dan jeritan nikmat Ratih menghiasi sepinya malam… Oh Ki Renggo…puaskanlah aku dan buatlah aku menjadi hamil”. dan Ki Renggo kian bersemangat menyetubuhi ibu muda itu dengan batang kejantanannya yang besar panjang saat mendengar erangan manja Ratih, dengan posisi menungging tubuh Ratih mengejang seraya tangannya meremas sprei dan bantal karena didera rasa nikmat sampai ke ubun ubun…aaach Ooooh ampuuuuun, batang besar panjang Ki Renggo yang kandas didasar vagina ibu muda itu membuat Ratih bekelojotan dengan biji mata terbeliak keatas, dan Ki Renggo pun mulai meracau “Ooooh Ratih memek mu sempit dan legit eeenaaak teunan nduk. Saat lahar panas Ki Renggo menyembur dengan deras diliang vagina ibu muda itu, dengan gemasnya diremas kuat kedua susu Ratih, dan hentakan batang kejantanan Ki Renggo terhenti sejenak… saat liang vagina Ratih berdenyut denyut mencengkram kuat penis besarnya, dan semburan lahar panas yang membanjiri liang memeknya Ratih membuat ibu muda itu mengerang nikmat kembali Ooooooh ampuuuuun enaaaak Ki. Kontol besar mu enaaaaak Ki….Accchh ampun toloooong. Ratih menjerit histeris dengan tubuh bergetar hebat, dan badai kenikmatan itu menderanya dari ujung kaki sampai keubun ubun, sukmanya serasa terbang keawang awang. Sejak setelah Ratih dan suaminya mendatangi dukun Ki Renggo yang sakti itu, kini Ratih telah sembuh dari penyakit linglungnya, dan hampir setiap minggu Ki Renggo selalu berkunjung datang kerumah Ratih untuk memberikan pengobatan dan juga kenikmatan pada ibu muda itu. Suami Ratih sangat senang bila dikunjungi oleh dukun tua itu ke rumahnya, dan mereka tidak perlu capek capek lagi mendatangi gubuk Ki Renggo yang jauh terpencil dari desa itu. Saat Ki Renggo mengobati isterinya dirumahnya, dukun tua itu selalu menuntun Ratih untuk masuk kedalam kamar mereka, suami Ratih dengan setia menunggu diruang tamu, didalam kamar isterinya sedang diobati kerinduannya oleh Ki Renggo, ibu muda itu mengerang nikmat saat disetubuhi dengan buas oleh dukun yang bernama Ki Renggo hingga berkelojotan. Erangan serta jeritan histeris isterinya terdengar oleh suami Ratih, namun suami Ratih hanya bisa mendengar samar samara saja, dan suami Ratih berpendapat bahwa Dukun itu sedang mengusir makhluk siluman yang sering datang mengganggu isterinya. Erangan dan jeritan isterinya saat Ki Renggo mengobatinya sudah sangat sering ia dengar berulang kali didalam kamar yang tertutup rapat itu. Dan Ki Renggo dengan buasnya menyetubuhi ibu muda itu hingga orgasme berkali kali, dan Ratih bagai penari erotis yang liar saat meliuk liukan pantatnya diatas tubuh kekar Ki Renggo..Ratih bagaikan penunggang yang mahir memacu kuda jantannya menuju puncak nafsu birahi. Aaaah Oooooh yeaaaah Ki Renggo ” kontol mu besar sekaliiiiii Ki…. panjaaaaaang…enaaaaak…ampuuuuuun enaaaaaaaaaaaaaaak. Dan akhirnya tubuh Ratih ambruk menimpa tubuh kekar Ki Renggo, dengan biji mata mendelik keatas dengan tubuh mengejang Ratih akhirnya menjerit histeris didalam kamarnya. Setelah menuntaskan hasrat birahi, keduanya lalu keluar dari kamar itu, dan Ratih pun disambut pelukan mesra sang suami dengan keadaan pakaiannya yang masih awut awutan namun wajah Ratih nampak ceriah setelah diobati oleh dukun tua itu. Dan Ki Renggo dengan penuh wibawa berkata pada suami Ratih bahwa isterinya masih akan terus diobati, dan aku akan datang esok lusa untuk membuat sempurna kesembuhan isterimu, Bagaimana Ratih ?…seraya menoleh pada Ratih Ki Renggo menatap bola mata Ratih. Dan Ratih pun tersenyum penuh arti pada Ki Renggo, Ratih pun berkata lirih… datanglah Ki Renggo kapan saja Aki mau…dan aku siap untuk menyambut gembira atas kedatangan Ki Renggo. Lalu Ki Renggo mengusap wajah Ratih dan sambil berbisik Ki Renggo berkata…”Aku akan datang untuk menyetubuhi mu Ratih…tubuhmu sangat menggairahkan dan liang memekmu sempit dan legit, kau juga sangat suka dengan kontol yang besar panjang ini “. Suami Ratih hanya bisa terpaku diam saat ia melihat Ki Renggo membacakan mantera di ubun ubun kepala isterinya, dan kedua tangan Ki Renggo yang kekar itu merangkul pantat isterinya sambil meremas, dan terdengar suara desahan isterinya yang lirih dan manja…”Ooooh Ki terima kasih atas kunjungannya, dan tubuh Ratih kian merapat kedalam pelukan Ki Renggo dan Ratih memeluk erat dukun tua itu, bagi suami Ratih pemandangan itu dianggap lumrah olehnya, karena ia telah menganggap Ki Renggo seperti orang tuanya sendiri, dan wajar bila Ki Renggo memeluk isterinya yang dianggap seperti memeluk anak atau cucunya. Makhluk siluman anjing hitam itu sudah tiada lagi, karena makhluk itu sebenarnya adalah jelmaan dukun sakti itu sendiri. Karena pada saat kehadiran sepasang suami isteri di desa terpencil itu Ki Renggo sudah mengetahuinya lebih dahulu. Ki Renggo begitu terpikat dengan kecantikan ibu muda itu dengan tubuhnya yang putih mulus dan montok, hingga membuat Dukun tua itu berniat untuk mencicipi kehangatan tubuh Ratih. Maka untuk dapat menyetubuhi ibu muda itu, Ki Renggo telah menggunakan ke saktiannya., ia memanggil guru gaibnya yang bernama Ki Durga Geni, dan sang guru terlebih dulu yang mencicipi kehangatan tubuh Ratih yang hadir dihadapan Ratih dengan wujud seekor anjing hitam siluman. Durga Geni mendatangi Ratih saat ia ditinggal pergi oleh suaminya. Dan dengan liciknya Ki Renggo berjanji pada suami isteri itu, bahwa ia mampu menyembuhkan Ratih dari gangguan makhluk siluman yang menggangu ibu muda itu, yang pada akhirnya Ratih jatuh kedalam pelukan dukun sakti itu dengan perantara gurunya yang anjing siluman. Dan kini Ratih telah menjadi budak nafsunya Ki Renggo, dan yang lebih mengherankan lagi suami Ratih sering melihat dengan nyata, didepan matanya sendiri ia melihat Ki Renggo menyetubuhi isterinya, isterinya begitu menikmati persetubuhannya dengan dukun tua itu….Erangan serta goyangan erotis isterinya begitu penuh sensasi saat batang kejantanan Ki Renggo yang besar panjang menghentak liang vagina isterinya yang cantik. Dan tiada protes sedikit pun dari suami Ratih, bahkan suami Ratih menjadi takjub dan amat terangsang saat melihat isterinya disetubuhi orang lain. Tanpa sadar suami Ratih pun kemudian melakukan onani sambil menyaksikan isterinya yang disetubuhi oleh Ki Renggo, hingga isterinya berkejat kejat dengan biji matanya terbeliak keatas saat mencapai puncak kenikmatan birahinya. Rambut isterinya yang panjang dijadikan pegangan oleh Ki Renggo, saat dukun tua itu menyetubuhi isterinya dengan posisi menunging. Dan malam itu suami Ratih menyaksikan kembali dengan rasa kagum akan keperkasaan Ki Renggo yang begitu memukau. Ratih isterinya mendesah, mengerang… nikmat sambil menggoyangkan pinggulnya mengikuti irama kocokan penis Ki Renggo yang menghentak deras diliang vaginanya. Batang kejantanan Ki Renggo yang besar panjang itu membuat vagina Ratih begitu indah dalam pandangan suaminya. Saat penis Ki Renggo menusuk kedalam, vagina isterinya ikut pula melesak kedalam dan saat penis besar itu ditarik perlahan oleh Ki Renggo Ratih mengerang bagai sapi yang disembelih…”Aaaaaccch Oooh Ki enaaak terus Ki setubuhilah aku…yang kuat Ki, Oooooh ampun mas Pardi kontol Ki Renggo nikmat mas. Akhirnya Pardi suami Ratih tak tahan menyaksikan persetubuhan isterinya dengan dukun tua itu, ia pelorotkan celana yang dipakainya, dengan penis yang telah mengacung ia sorongkan ke mulut isterinya minta segera di emut, sementara Ki Renggo dengan buas memacu laju penisnya diliang vagina isterinya dari arah belakang. Akhirnya mereka bertiga mencapai puncak badai birahi dengan sempurna dan disaksikan oleh Anjing siluman guru gaib Ki Renggo dari alam kegelapan.
Contoh teks cerpen judul “anjing” karya Indra Tranggono adalah pokok pembahasan materi pelajaran bahasa indonesia yang akan dijelaskan dengan lengkap dan detail pada materi belajar berikut ini. Adapun pembahasan dibawah ini juga akan mengulas kembali mengenai 1. Apa itu teks cerpen ? 2. Mengapa dikatakan cerita pendek ? 3. Contoh teks cerpen. Pada pembahasan sebelumnya, telah dibahas mengenai bagaimana cara dan contoh mengonversi teks cerita pendek dan disini akan kembali diuraikan pengertian cerpen dan apa yang menjadi dasar dikatakan cerita pendek pada sebuah cerita. Apa itu teks cerpen ?, definisi cerpen adalah suatu karangan prosa yang tergolong tidak panjang, singkat dan juga pendek. Baca ini Mengevaluasi Teks Cerpen Pengertian, Langkah dan Unsur Cerpen Apa yang menjadi dasar dikatakan cerita pendek pada sebuah cerita ? Cerpen dikatakan cerita pendek, hal tersebut dikarenakan teks yang terkandung didalam cerita tersebut hanya berisi satu masalah saja tidak lebih. Oleh karena itu, satu masalah tersebut merupakan satu bagian kehidupan tokoh tidak mengalami perubahan nasib dan hanya menampilkan perwatakan tokoh secara sekilas. Contoh teks cerpen Berikut dibawah ini terdapat contoh teks cerpen dengan judul Anjing karya Indra Tranggono yang dapat dijelaskan dan diuraikan sebagai berikut Anjing Tersayang Karya Indra Tranggono Kamu tak akan takut melihatku, hingga kamu tak perlu menghardikku atau memukulku. Aku sama sekali tidak layak mengancam siapa pun. Termasuk kamu. Bukan hanya karena wajahku yang sama sekali tidak menyeramkan, tapi juga potongan tubuhku yang lebih pantas dianggap sebagai segumpal daging bernyawa. Kalau toh aku sesekali menyalak, itu hanya karena aku ingin tetap dianggap anjing. Aku tak pernah mengutuk ibuku dan ayahku, sepasang pejantan yang memberiku jalan hidup dunia, hanya karena aku tidak lahir sebagai bulldog, herder atau dauberman yang makanan dan 0b4tnya jauh lebih mahal dari biaya hidup kalian bangsa manusia. Mereka pun punya dokter sendiri, dokter spesialis, yang ongkosnya tinggi, lebih tinggi dari dokter untuk manusia jelata. Mereka juga punya salon sendiri, punya bedak sendiri, punya sampo sendiri, punya sabun mandi sendiri, punya sisir sendiri. Tapi, demi Tuhan, aku tak pernah iri. Itulah keberuntungan mereka karena bisa menjadi kelangenan atau penjaga keselamatan manusia. Sedangkan aku, tak pernah diperhitungkan. Bahkan oleh para pemburu anjing kampung yang rutin menyetor daging kepada penjual tongseng jamu’ mereka tak berani terang-terangan menjual tongseng daging anjing, namun berlindung dibalik tongseng jamu. Dibanding hidup manusia yang susah, nasibku jauh lebih baik. Bukankah menjadi binatang piaraan Tuan Konglo yang kaya raya merupakan keberuntungan tak tenilai? Aku tahu persis alasan Tuan Konglo memeliharaku. Bukankah dia bisa membeli anjing yang lebih bermartabat dibanding aku ? Rupanya ada kisah khusus tentang diriku. Menurut obrolan Bibi Tintin, pembantu Tuan Konglo, dulu aku terserempet mobil Tuan Konglo. Untuk menebus rasa bersalahnya, Tuanku memelihara aku. “Gembong! Jaga rumah ya. Kalau ada orang mencurigakan, langsung serang. Gigimu masih tajam, kan?” Tuan Konglo menyodorkan daging sapi. Kujawab dengan gonggongan kecil. Tanda aku sangat setuju. Tuanku aku sangat setuju. Tuanku senang. Ia mengelus-elus buluku. Aku pun merasa tersanjung. Aku sering berpikir. Tidak enak jadi orang kaya. Selalu panik. Selalu merasa terancam. Contohnya ya Tuanku ini. Ke mana-mana bawa p!st0l. Mendengar suara angin menggesek dedaunan saja, ia sudah tergeragap karena merasa ada orang yang akan merampok. Sepuluh satuan pengaman disiapkan. Termasuk, aku, anjing kesayangannya. Tugasku gampang. Hanya mencurigai siapa saja. Tapi membedakan orang baik dan orang jahat, ternyata susah. Aku sering pusing. Celakanya aku tak bisa dengan gampang mendapatkan p!l pengusir pusing bagi anjing. Siapa Tuanku, aku sesungguhnya tak perlu mempersoalkan. Dia orang baik, setidaknya bagiku. Tapi aku sering mendengar gunjingan tetangga. Kata mereka Tuanku itu kaya karena k0rupsl, mencuri duit Negara. Berulang kali, kata mereka, tuanku berhasil membobol bank. Anehnya, bisik mereka, Pak Konglo itu tidak pernah tertangkap. Katanya punya ajian belut putih’, hingga selalu bisa lolos dari sergapan penegak hukum. Benarkah tuanku itu sakti ? Aku tak peduli. Aku hanya sering melihat, dirumahnya sering datang orang-orang berbaju seragam. Mereka bicara ramah sambil menyebut kalau aku tidak salah dengan pasal-pasal hukum. Aku tidak paham. Dan aku tidak pernah peduli. Aku hanya sering melihat tuanku memberi segepok uang kepada tamu-tamunya. Untuk apa uang itu? Jangan tanya aku. Kewajibanku hanya curiga dan menggonggong. Lalu segumpal daging lezat tersedia di depanku. Sederhana bukan? Berpikir sederhana ternyata tidak gampang. Acuh tak acuh bukan pekerjaan mudah. Suatu hari, aku iseng-iseng melihat televisi. Mataku disergap peristiwa yang sulit kupercaya Tuanku digelandang polisi. Mbak penyiar yang cantik itu mengatakan bahwa Tuan Konglo terlibat dalam skandal k0rupsl pembangunan kompleks perumahan rakyat. Katanya, tuanku menggelapkan duit hampir Rp 1 triliun. Aku tidak percaya. Namun, dialog malam itu, bagai aliran listrik berkekuatan sangat besar menyambar kepalaku. “Tolong Papa jujur saja. Papa terlibat dalam penggelapan uang sebanyak itu?” ujar Nyonya Konglo sambil menangis. “Maafkan aku Ma..” Tuan Konglo mengisap r0k0nya dalam-dalam. “Papa k0rupsl tidak?” desak Nyonya Konglo. “Semua kulakukan demi kamu, demi anak-anak…” Nyonya Konglo pingsan. Tuan Konglo pontang-panting memberi bantuan. Beberapa saat kemudian dokter datang. Sebagai anjing aku tidak pernah dididik tentang sopan santun, agama, etika dan hukum, aku terus terang sangat kecewa. Aku sendiri sebagai binatang yang lebih berhak mencuri tak pernah sekali pun nyolong atau merampas hak anjing lain. Sedang tuanku ? Malam itu, aku lunglai. Tulang-tulangku terasa dilolosi. Ketika ada orang yang mencurigakan menjebol jendela rumah tuanku. Kubiarkan dia menyikat televisi, handphone, uang, perhiasan emas, berlian… “Bukankah pencuri itu mengambil haknya yang juga dirampas majikanku?” pikirku sambil memejamkan mata. Demikian pembahasan mengenai contoh teks cerpen judul “anjing” karya indra tranggono.
cerita dewasa dengan anjing